Update

December 11, 2016

MY - V1 - Chapter 8 : Menyelamatkan Sahabat

TL : Sunggi

Editor : Rio Bw

Jika ada salah kata maupun Typo bisa langsung komentar di bawah sini
Trimakasih


Manga Yome Chapter 8 : Menyelamatkan Sahabat

Sudah lebih dari 2 tahun semenjak aku berengkarnasi kedunia ini, dan sekarang aku sudah berumur 8 tahun. Jika aku mau bilang apa yang berbeda selama 2 tahun ini, tidak ada yang banyak berubah. Aku biasanya membaca manga Grimoire di ruang arsip milik Ojii-san setiap hari, dan menjual air serta es kadang-kadang. Dan setelah menyimpan uang yang aku dapatkan dari menjual itu, aku mendapatkan kekayaan yang lumayan.

Kecuali itu, tidak ada hal menarik yang terjadi. Jika aku ingin mengatakan hal lain yang tidak berubah adalah. Ompol Sylvia. Dia kadang-kadang mengompol. Jika aku tidak mengenggam tanganya, dia kadang mengompol di kamar.

Kecuali itu, saat kita saling bergandengan tangan, dia mulai sedikit malu. Kelihatanya dia sudah mulai sadar antara hubungan wanita dan laki-laki. Rasanya sangat lucu jika dia mulai sadar akan hal itu, meskipun kita sudah menikah.

*
Hari ini aku membaca Grimoire di tempat arsip seperti biasanya. Aku sekarang sedang dikipasi oleh Sylvia yang sudah lebih menjadi sedikit tinggi.

“Lucio-sama, kau sudah membaca buku itu kan”

“Ya”

“Kau membacanya untuk yang kedua laki ?”

“itu karena aku sudah membaca semua buku yang ada di sini.”

Aku sudah membaca seluruh buku yang ada di ruangan arsip Ojii-san. Dan karena itu, aku sudah mengingat sihir lebih dari 4 digit. Jujur saja, aku sekarang ini bisa melakukan apapun. Jika aku ingin memanggil Monster, aku bisa dan jika aku ingin membuat seorang Homonculus aku juga bisa. Sekali, aku pergi ke tempat di tempat yang tidak ada orangnya dan menjatuhkan sebuah Menteor – aku bisa menggunakan menteor.

Aku bisa melakukan apapun yang bisa aku pikirkan dengan sihir.

Aku tidak ingin menggunakanya, jadi aku tidak akan menggunakanya.

“Lucio-sama, aku mengupas jeruk untukmu.”

A~n

“Yah, silangkan dimakan.”

Aku membuka mulutku, dan menaruh jeruknya di dalam. Sylvia sangatlah terampil, dan dia bisa mengupas jeruk sambil mengipasiku.

Dan karena itu, aku menghabiskan waktuku dengan bahagia.

*

Aku datang ke kota Baeza bersama dengan Sylvia.

Kota ini lumayan besar, jadi kami kadang-kadang sering ke sini, dan tanpa melakukan apapun kami berjalan mengelilingi kota.

Kami pertama-tama masuk ke toko buku.

Ini adalah Toko Buku yang menjual Grimoire. Tapi barang nya gak sebegitu bagus, kebanyakan isinya sudah ada di ruang arsip ojii-san.

“Selamat datang Lucio-sama. Kami memiliki Grimoir baru hari ini”

Si penjual toko melihatku, dan menunjukan sebuah senyuman palsu yang biasa digunakan oleh pedagang.

“bagaimana bentuknya? Tunjukan padaku”

“Ya, disini ada tiga.”

Dia bilang, dan membawanya kedepanku.

Aku melihat covernya, melihat isinya dengan cepat.

“kedua ini, kami sudah memilikinya. Suspension dan Dokument. Yang ketiga. Aku pikir kita masih belum memilikinya.”

“Kalau begitu...”

Mata si penjual itu bersinar.
Ojii-san sudah mengatakanya padaku. Jika itu buku ---  Grimoire, aku bisa membelinya semau yang aku mau, malahan dia menyuruhku untuk mebelinya jika kita tidak punya itu.
Ini adalah hobi dari Ojii-san, dan dia juga ingin membuatku membaca seluruh Grimoire yang ada, jadi jika ada Grimoire baru dia pasti akan membelinya, Jujur saja, aku sangat senang. Dan setelah melakukan itu selama 2 tahun, seluruh penjual mengerti soal hal ini.

“un, aku akan mebelinya, kirim ke Vila seperti biasanya, dan juga kirim sertifikatnya.”
“Trimakasih banyak.”

Kami keluar dari toko sambil si pejual itu melihat kami dengan senyuman lebar di wajah. Kelihatanya Grimoir ini sangatlah mahal, aku dengar menjual satu saja bisa menghasilkan banyak keuntungan.

“kau membaca buku baru lagi.”

Sylvia yang bersamamku berkata dengan senyum di wajah.

“Ya, aku sangat ingin membaca apa isi dari buku itu.”
“buku yang sebelumnya di beli sangatlah hebat.”
“yang Screening kan, un, itu memang hebat.”

Sihir yang di sebut Screening adalah sihir yang sangat berguna.
Contohnya, ada 10 telur, yang satu rusak, tapi kau tidak bisa melihat yang mana yang rusak karena di luarnya sama semua. Jika kau menggunakan Screening, jika kau membuat kondisinya “telur Rusak,”, hanya akan ada telur yang rusak yang akan bersinar.

Ini adalah sihir untuk memilih sesuatu, dengan banyak kondisi. Ini memang sangat hebat, tapi juga sangat berguna. Ngomong-ngomong, Grimoire itu membutuhkan waktu 1 jam untuk membacanya, tapi Sylvia dan Ojii-san bahkan tidak bisa membaca 1 pagenya.

Sambil mengobrol, kami berjalan kedalam kota.

“Huh ?”
“ada apa Sylvia”
“.... kereta kuda itu, aku pikir aku pernah melihat gadis yang ada di dalamnya.”
“Yang mana ?”

*Syuuto * Sylvia mengarahkan jarinya.
Aku melihat sebuah kereta kuda yang baru saja berbelok.

“seorang gadis yang kau kenal kah, bagaimana kau bisa kenal dia?”
“Ayah kami adalah Sahabat, dan dia adalah anak perempuan dari seorang pedangang seperti kami.”
“He~ aku ingin tau jika dia datang kesini untuk bermain, ayo temui dia.”

Bersama dengan Sylvia, kami mengejar kereta kuda itu.
Saat kami sampai di depan toko dimana kereta kuda itu berhenti, aku terkaget.

“ini....”
“Seorang Budak kau bilang ?”

Ini adalah sebuah toko yang menjual seorang Budak di Baeza.

“Sylvia, rumah dari kawanmu itu, apa dia adalah penjual budak.”
*Un~n , aku pikir tidak..”
“Oh begitu.”

Aku merasa memiliki perasaan buruk. Pokoknya kita harus tanya ceritanya, aku membaca Sylvia denganku dan masuk kedalam. Si pemilik toko langsung datang, dan membuat sebuah wajah yang tidak senang.

“hey, keluar. Ini bukan tempat untuk anak kecil datang.”
“kau tau~ . namaku adalah Lucio martein~”
“Luci... Martein-sama!?”

Si pemilik toko langsung menjadi sopan.

“benar Martein-sama? Apa kau adalah adiknya isaac-sama ?”
“iya benar”
“wah wah, aku tidak pernah mengira kalau obo-chama dari keluarga Martein datang ke sini, Tolong Maafkan kami.”

Si pemilik toko membiarkan kami masuk. Kami diajak masuk ke ruang private, dan kami duduk. Setelah ebebrapa lama, seorang yang lain datang. Dia adalah orang tua dengan jenggot.

“senang bertemu denganmu, aku adalah pemilik dari toko ini, Golka Poron.”
“Aku adalah Lucio matein.”
“Yah, apa anda mau beli budak?”
“Uhmm, kau tau! Istriku bilang ada seseorang yang dia tau masuk ke toko ini. Jadi aku datang ke isni untuk menemuinya, Nee~~ Sylvia, siapa nama gadis itu dan ciri-cirinya ?”
“uhmm, dia dipanggil Nadia-chan, seumuran dengaku”
“keluarganya adalah pedangan, dia seumuran denganya, dan dia adalah gadis di panggil nadia. Apa dia ada di sini”
“ada.”

Golka menjawab dengan percaya diri.

“sebagai dagangan”
“dagangan.?”
“ya”
“tidak mungkin! Kenapa juga Nadia-chan jadi Dagangan!?”
“itu ~~”
“Sylvia, ayo kita tanyakan dia nanti saja.”

Aku menghentikan Sylvia, dan bebicara dengan Golka.

“Jika dia adalah dagangan, bairkan aku membelinya, berapa?”
“dia berharga 10 juta.”
“...uh, aku akan membelinya.”
“Aku mengerti, kalau begitu, sertifikatnya akan langsung ke kediaman martein.”

Aku menggelengkan kepalanya.

“tidak kerumah, kirim kepadaku”
“... houu”

Golka membuat sebuah wajah yang menarik.
Tidak seperti Grimoire, aku tidak bisa memngunakan uang dirumah dengan apa yang aku inginkan. Bruntungnya, uang yang aku simpan selama 2 tahun cukup.