Update

January 19, 2017

Manga Yomeru - Chapter 14 : Kencan dengan Istri di langit.

TL : Sunggi

Editor : Rio Bw

Jika ada salah kata maupun Typo bisa langsung komentar di bawah sini

Trimakasih




Chapter 14 : Kencan dengan Istri di langit.

Aku menjadi naga, mengajak Nadia untuk naik ke punggungku, dan terbang ke angkasa.
Aku terbang sangat tinggi saat kau melihat ke bawah para manusia terlihat seperti kedelai.
Langit yang biru, sejauh mata memandang. Pemandanganya sangat indah yang bisa membuat hati yang melihat menjadi tenang, dan hembusan angin yang melewati seluruh tubuhku rasanya nyaman sekali.


“hebat sekali.... terbang di langit rasanya nikmat!”
“apa ini pertama kalinya kau terbang ke angkasa?”
“tentu saja! Terbang ke angkasa tidak bisa dilakukan dengan biasa.”

Nadia dengan Bahagia Berkata.

“oh begitu, Btw, apa nadia gak takut tempat yang tinggi.”

Aku rasa dia baik-baik saja karena sudah dari tadi, tapi aku bertanya agar lebih baiknya.

“un, aku baik-baik saja.”
“ada yang lebih seru, kau mau coba”
“gimana?”
“tunggu sebentar ~~ Magnetics”

Aku menggunakan sihir Extra.

“ah aku menempel dipunggung Lucio-kun”
“ini adalah sihir magnet. Aku rasa akan baik-baik saja, tapi pengangan biar aman.’
“Un”
“baik lah , ayo mulai”

Aku mengatakanya, dan mulai menukik kebawah.
Aku terbang seperti *YuruYuru dari tadi, tapi sekarang aku menerjang dan menukik seperti jet tempur.

“Kyaaaaa, hahhahahahaha, apa ini, hebat sekaliii!!!”

Aku mendengar terikan bahagia, sepertinya Nadia menyukainya.
Aku mendengar banyak sekali gadis yang suka berteriak, tapi sepertinya Nadia juga orang yang bertipe seperti itu.

“Yosh aku tambahkan lagi kecepatanya, siap, Mulai”
“Wahhhh”
“tambah putaran!!”
“Uooooo”
“berhetiiiii!! ~~~ dan lalu menukik kebawah!!”
Kayhoi~~~`“

Nadia berteriak di punggungku. Rasanya seperti seorang gadis yang sedang naik roler coster.
Aku juga sangat senang kalau nadia senang, jadi aku melakukan banyak hal. Nadia menyukai semuanya, dan dia sangat menikmatinya.


“Lucio-kun hebat, kau bisa melakukan banyak hal.”
“tentu saja”
“Ne~ ne, kau harusnya juga mengajak Sylvie , aku yakin dia pasti akan senang”
“aku ingin tau kalau Sylvia juga ingin, bukankah ada gadis yang tidak suka dengan hal seperti ini?”
“gak papa, aku yakin Sylvie pasti akan menyukainya.”
“kalau begitu, aku akan menanyakanya dulu, kalau jika dia suka aku akan mengajaknya naik”
“Un!”

Menenangkan dan tidak tergesa-gesam kami terbang ke angkasa.
Aku melihat sebuah tower dari kejauhan
Sebuah toower kacau setinggi 20 meter.
Dengan nadi dipunggungku, aku mendarat di atap teratas.

“anginnya terasa nyaman.”
“pemandanganya juga indah”

Nadia masih naik dipunggunku.
Aku sudah melepaskan sihir magnetnya, nadia sedang mengenggam pungguhku dengan kekuatanya sendiri.
Kehangat yang ada ditanganya terasa nikmat.

“Lucio-kun”
“un?”

Nadia Bergerak.
Seperti bermain ayunan di GYM atau Atheltic, dia naik ke punggunku, dan naik ke kepalaku.
Dan, dia mencium wajahku.
*Chu begitulah suara ciuamnya.


“trimakasih, Lucio-kun”
“tidak masalah”
“U~um, ini hebat. Lucio-kun bisa terbang melewati angkasa, sangat keren”

Keren, kuh.
Aku tidak biasa dipanggil “keren”
Orang yang mengatakan hal itu adalah istri berumur 8 tahunku, tapi rasanya nikmat.
Aku harusnya membuatnya lebih sering melihat bagian terkerenku

“Dress Up“

Aku mengucap sihir ke Nadia.
Mengubah penampilanya, sebuah sihir yang mengubah baju.
Dari baju biasa, dia berubah memakai armor.
Prajurit Wanita, Atau Kesatria Wanita, begitulah penampilanya.

“Awa. hebat”
“kembali ke punggungku.”
“Un”

Nadia, setelah apa yang katakan, kembali ke punggungku.
Di dalam bentuk nagaku ditunggangi oleh nadia yang memakai Armor.
Dia terlihat muda, tapi juga terlihat keren

“Kishi-sama, kemana kita pergi selanjutnya”

Aku mengatakan hal itu dengan nada seperti di pertunjukan.
Nadia menjadi bahagia.

“ayo terbang ke angkasa”
“Seperti yang anda minta”

Aku mengatakan nya, dan lagi, aku terbang ke angkasa luas.

“LightNing”

Aku menggunakan sihir petir.
Sekitar dimana aku terbang ada banyak Petir jatuh.

“hebaaaattt!!”

Nadia, yang dari tadi mengatakan hal yang sama. Matanya bersinar.
Kami terbang seperti roler coster, tapi sekarang kami terbang seperti yang ada dibuku fantasi.
Aku merasa senang saat aku melakukanya.

“ne~~ Lucio-kun, lihat itu”
“un?”
“lihat, disana, bukankah ada orang yang diserang?”

Aku memfokuskan mataku.

Seperti yang nadia katakan, di bawah, kelihatanya ada orang yang memakai baju penjelajah sedang di serang oleh sesuatu seperti harimau.

“kita harus menyelamatkanya.”
“baiklah, Magnetic”

Aku mengucap sihir, dan terbang kebawah dengan cepat.
Langsung saja, kami sampai ketempat dimana orang diserang dan aku mendarat.
Karena kecepatanku yang cepat dan tiba-tiba mendarat *Do~~n tanahnya bergoyang.

“Lucio-kun”
“Guaooooooo!!!”

Aku mengaung dengan suara Nada.
Suaranya terdengar besar sampai mengetarkan atmosfire.
Dengan itu, harimaunya melarikan ddiri.
Diantara naga dan harimau, ini jelas pemandangan yang tidak biasa.

“apa kau tidak papa?”

Nadia bertanya ke penjelajah itu.

“ak-aku tidak papa, trimakasih banyak”

Si penjelajah sangatlah berterimakasih.

“Uhm, kau....”

Aku melihat kebelakang dan melihat ke arah nadia, aku berkedip padanya.
Nadia mengerti hanya dengan itu.
Seperti dia sedan bermain, dia berkata ke penjelajah.

“aku adalah Nadia sang Kesatria Naga”

Seperti itu, dia mengatakan namanya dengan apa yang disukainya.
Dan sambil di beri rasa terimakasih oleh sang penjelalah, kami sekali lagi terbang ke angkasa luas.
Matahari semakin meninggi.

“tadi itu menyenangkan. Lucio-kun.”
“ayo lakukan lagi huh.”
“Selanjutnya, bersama dengan Sylvie.”
“ya”

Dilangit dengan matahari yang tinggi, aku terbang menujo kota barza.
Ah menyenangkan ~~~ hari ini adalah hari yang menyenangkan.
Kesampingkan hal itu, sepertinya rumor tentang Nadia Sang Kesatria naga mulai tersebar.