Update

October 19, 2016

MY - Chapter 3 : Adik Yang Hebat dan Kakak yang tidak berguna

TL : Sunggi
Editor : Rio Bw

Jika ada Salah kata Maupun Typo bisa langsung Komen di bawah..


Trimakasih!!

Manga wo Yomeru Ore ga Sekai Saikyou Chapter 3 : Adik Yang Hebat dan Kakak yang tidak berguna

Ruang Makan di dalam Villa,di layani oleh Maid aku  sarapan.

“maaf, Obo-chama”

Itu adalah Maid yang membantuku berganti pakaian pagi tadi.

Namanya adalah Amanda,gadis muda nan cantik,jadi di panggil “Obo-chama” oleh orang sepertinya membuatku Gugup.

“umhh,bisa kau berhenti memanggilku Obo-chama? ”

“Ha~,kalau begitu aku akan memanggilmu dengan sebuatan Lucio-Sama”

“Tidak –Sama juga... aku lebih muda,jadi kau bisa memanggilku dengan namaku saja.”

Bagian itu juga sangat muda,Tapi bagian ini lebih terlihat seperti anak kecil.

Meskipun dia adalah maid yang terlihat kecil,untukku yang sekarang harus melihat ke atas untuk melihatnya.

“Aku tidak bisa melakukan itu,Memanggil Pemilik Rumah Martein Obo-chama tanpa adanya hormat....”

“Keluarga Martein?”

Dari jalan ceritanya apa mungkin ini adalah rumahku?

“Ya,anak kedua dari Rumah Martein,pemilik tanah bermatabat dari generasi ke generasi,seorang maid sepertiku tidak bisa memanggilmu tanpa sebutan kehormatan..”

“....oh begitu maaf.”

Maid ini menunjukan sebuah expresi yang “Jika kau sangat ingin membuatku memanggilmu itu aku akan melakukanya,tapi......” seperti itu.

Bukan seperti aku ingin memaksanya,jadi aku berhenti melakukanya.

“dari pada itu,dimana Nii-san?”

Dia manggilku anak kedua tadi,kalau begitu pasti adak kakak kan?

“Isaac-sama sedang pergi bersama dengan Danna-sama bekerja”

“Oh Begitu.”

Aku punya kakak di panggil Isaac kuh.

Dan untuk terakhir kalinya,ada sesuatu yang ingin aku tanyakan.

“ngomong-ngomong apa kau tau negara di panggil “Nippon”? adan planet di panggil “Chikyuu”?”

“Tidak,Aku tidak tau itu.”

“.......oh begitu.”

Setelah mendengar hal itu,aku makan dengan melamun.

Lucio Martein di dunia lain selain bumi.

Aku ingin  tau apa yang sebenarnya terjadi.

*

Setelah aku sarapan,aku pergi ke ruang Arsip milik Ojii-san.

Sebenarnya,Aku menerima Kuncinya dari jii-san tadi,Aku di bilangan “Kau bisa membaca seluruh buku yang ada di sini.”

Karena aku bisa membaca Grimoire (isinya manga),Ojii-san sangat menyukaiku,itulah kenapa aku di berikan kunci ini.

Aku suka membaca manga,jadi karena aku punya kesempatan,aku akan membacanya dengan senang hati.

Aku sampai di ruang arsip,menggunakan kuncinya untuk masuk kedalam.

Ada banyak buku,jadi aku mengambil buku yang ada di pojokan dan mencoba membacanya.

“Apa yang kau lakukan Lucio”

“Eh?”

Saat aku mengangkat kepalaku,ada seorang bocah laki-laki sekitar umur 15-16 tahun.wajahnya terlihat Plump dengan potongan rambut seperti mangkuk.

Dia memandang ke arahku dari balik koridor.

Siapa dia? Ini.

“Kau ~~”

“”KAU” kau bilang?”

Bocah itu mengangkat Alisnya.

“Aku kan sudah banyak bilang,jika kau melihat Kakakmu kau harusnya menyapa dulu!”

Ini adalah Kakakku.

“uhmmm.... selamat siang,Isaac Nii-san”

Aku dengan pelan Menyapanya sambil menundukan kepalaku.

“dari pada itu,apa yang kau lakukan disini,ini kan ruangan Penting milik Kakek,jika kau masuk tanpa permisi kau tidak akan bisa lepas dengan hanya ceramahan.”

“tidak papa,aku tadi di beritahu Ojii-san kalau tidak papa jika aku masuk”

“Ha~? Jangan bohong soal hal ini”

Ini bukan bohongan tau.

“dan juga,apa yang akan kau lakukan di dalam sini? Apa yang ada di tanganmu”

“Eh? Aku mau membaca buku ini”

“Tunjukan padaku.”

Isaac mengambil bukuku dari tanganku,dan mulai membuka lebaranya.

Di lihat dari expresinya,buku itu bersisi tentang penggunaan Sihir Es untuk menyerah belalang seukuran manusia untuk melindungi halaman belakang rumah,itu tadi adalah jalan cerita manganya.

“apa kau bisa membacanya?”

Aku tanya Isaac.

Isaac,entah kenapa mencobanya lagi.

“Tentu saja aku bisa.”

Berkata seperti itu

“Fumu,kalau begitu aku akan membiarkanmu menggunakan sihir yang ada di dalam buku itu”

“Eh!”

“ah! O-Ojii-sama”

Tanpa ku sadari Ojii-san muncul.

Wajah Isaac Memucat.

Sangat pucat sampai aku bingung sifatnya itu sebenarnya seperti apa.

“Ayo ke halaman depan,aku akan membuatmu menggunakan sihir ini,sihir yang ada di Dalam Grimoire”

“O-Ojii-sama!”

Isaac mencoba bertahan,tapi dia dengan paksa di bawa keluar oleh Jii-san.

Dan seperti aku ,dia bilang “Gunakan sihirnya.”

“Ayo Cepat Gunakan.”

“.......”

“kenapa?,jika kau bisa membaca buku itu kau harusnya juga sudah bisa menggunakan sihirnya.”

“Uhm....”

“Ataukah tidak hanya masuk ke dalam ruang Arsipku tanpa permisi,tapi juga mulai berbohong tentang sesuatu yang tidak bisa kau lakukan,kau.... melakukan sesuatu yang seharusnya laki-laki dari keluarga Martein tidak lakukan.”

“K-kalau begitu Lucio juga salah,itu karena dia bilang bisa membacanya.”

Pembicaraan nya di lempar ke arahku.

Aku mengambil buku tadi,membacanya sebentar dan selesai .

“Apa kau mengatakan itu? Lucio”

“Yup”

“Kalau begitu Gunakan sihirnya”

“Baiklah”

“Eh?”

Isaac kaget.aku menghiraukanya.

Mengarah ke arah pohon yang sudah jadi hitam dari percobaan yang lalu,aku mengucapkan mantra sihirnya.

“Tombak Es!”

Beberapa tombak Es Muncul dan menacap ke arah pohon itu.

Seperti sebelumnya,aku belajar cara menggunakan sihir hanya dengan membaca buku.

Bola api,Laser Api,Tombak Es, dengan ini,menjadi sihir ke tigaku.

“Na-nananana.....”

“Ohh,buku itu tentang shir Es kah”

Ojii-san terlihat terkesan.

“Ojii-cahn,kau tidak tau?”

Aku bertanyga dengan model bicara C*nan.

“karena itu adalah Grimoir yang tidak bisa aku baca.”

Ojii-san menepuk kepalaku.

“Lucio itu adalah anak yang Hebat.”

Nah,ini kan cuman membaca manga tidak yang lain..

“ada orang”

Ojii-san memanggil ke arah Villa. Satu Maid muncul.

“kurung Isaac di gedung terpisah,lamanya 3 hari.”

“Saya Mengerti.. Isaac-Sama ,sini”

“Tunggu sebentar Ojii-sama! Aku akan membantu Otou-san bekerja sekarang! Jika aku pergi sekarang~~~~”

“apa itu benar? Atau itu kebohongan lain?”

“~~~!”

Isaac langsung menutup Mulutnya,Dia mencoba untuk beralasan tapi kelihatnya tidak akan berhasil.

Berbohong adalah hal tabu di Keluarga Martein kah.

Isaac tidak bisa berkata apapun, dan sudah di bawa oleh Maid.

Aku merasa tidak enak padanya,tapi itu semua karena salahnya sendiri.

“Sini Lucio,Ayo kita membaca buku lagi.”

Mata Ojii-san saat melihat Isaac terlihat kasar,tapi saat melihat ku terlihat lembut.

Itu adalah pandangan semua orang lihat saat memiliki Cucu yang hebat

“Yup!”

Aku kembali ke dalam Ruang Arsip bersama dengan Jii-san.