TL : Sunggi
Editor : Rio Bw
Jika ada salah kata ataupun Typo Bisa langsung Komen di bawah
Trimakasih
Chu Jing Tian tanpa sadar memukul punggungnya dan langsung berkata “Adik... adik kecil,Kakakmu Kawatir kalau kau nanti terkena bahaya jika dia membawamu denganya.tapi dia berkata akan segera mengambilmu.”
“Tidak...”Ye Ning Xue berkata,dan lalu dia berlari ke arah Chu Jing Tian seperti orang gila,yang membuatnya sangat berbeda dari bentuk Ning Xue yang lemah dan kecil.menangis,dia terus-terusan memukul Chu Jing Tian dengan tinjunya “Kau bohong padaku! Bohong padaku! Kakakku tidak akan meninggalkanku,Kau bohong...aku tidak mau jauh dari kakakku,tidak mau!”
Reaksinya yang berlebihan.Chu Jing tian langsung menganggkat tanganya “Tenanglah adik kecil,Kakakmu akan kembali.,”
“Kau Bohong padaku... kalian semua bohong padaku!aku tidak mau kakakku pergi....” Ning Xue menangis dengan keras.dia di tinggal sendiri di dunia jika kakaknya pergi darinya,dia tidak dapat membayangkan dunia tanpa adanya kakaknya.langsung saja,dia membersihkan tangisanya saat dia menyadari sesuatu,lalu memegang baju Chu Jing Tian dan berteriak “Katakan padaku,Dimana kakaku pergi? Aku harus menemukanya!”
Chu Jing Tian langsung menggelengkan kepanya dan hampir ingin menangis “Yang mulia,Maafkan aku.Kakakmu pasti akan mengambilmu.kau tidak akan bisa mengejarnya karena dia sudah pergi dari tadi.”
“Katakan padaku... tolong katakan padaku dimana perginya kakakku...tolong....”dia melihat ke atas dengan mata penuh dengan air mata dan sebuah tangisan yang jatuh sampai lehernya,memandang ke arah Chu Jing Tan,yang membuat Chu Jing Tian ketakutan memandang matanya.
“Kakak Da Niu... tolong katakan padaku,aku tidak mau meninggalkan kakakku...”
“Katakan padaku... aku tidak mau meninggalkan kakakku,aku tidak bisa meninggalkan kakaku...”
Si orang tua itu masih memandangnya dari awal,wajahnya yang tak menunjukan emosi menjadi emosional,dan terkejut.
Chu Jing Tian tiba tiba merasa seperti dia mulai sulit untuk bernafas dan akhirnya menyerah,lalu menunjukakn ke arah selatan “Dia sekarang dalam perjalanan menuju Negara Tian Long di Selatan,tapi...”
Ye Ning Xue mengambil kembali tanganya dan berlari ke arah yang telah di tunjuk oleh Chu Jing Tian.Chu Jing Tian kaget,dia mau membawa kembali Ning Xue tapi tubuhnya tidak bisa bergerak.Dia menahan giginya untuk meronta dan berteriak “Adik kecil,kembalilah! Cepat kembali Sekarang!”
Bayangan putih kecil itu semakin mejauh dan mejauh,di bawah rimbunan pohon menghilang tanpa jejak.
Chu Jing Tian mebelokan Tubuhnya,memberontak dan berteriak “Dia akan dalam bahaya jika aku tidak mengejarnya.Kenapa kau menghentikanku untuk mengejarnya?”
Si orang tua itu menghela nafas dan berkata “Jika kau bisa membaca matanya,kau tidak akan mengejarnya sama sekali.di dalam matanya terdapat obsesi yang sangat ingin dan tidak ada yang bisa menghentikanya.Jika kau secara paksa menghentikanya,dia tidak akan berhenti meronta meskipun nyawa taruhanya.”
“Kalau begitu biarkan aku pergi bersamanya atau kau membawanya.karena dia masihlah anak 10 tahun.dia tidak akan mungkin bisa mengejar nya karena kakaknya Ye Wu Chen sudah pergi dari tadi.dan lagi,dia mungkin akan menemui bahaya,mungkin hewan liar tiba-tiba muncul....Kakek!”
“Tidak!”
Entah kenapa,si orang tua itu masih saja menolak dengan tatapan dingin.
“Kakek,kau punya hati untuk melihat gadis kecil terkena bahaya?dan lagi,dia adik dari Ye Wu Chen!!” Chu Jing Tian berteriak ke arah orang tua itu.Ini pertama kalinya dia berteriak ke kakeknya,karena ini memang berlebihan.
“Aku bilang tidak!” orang tua itu malah berteriak lebih kencang dan mengalahkan suara Chu Jing Tian.Chu Jing Tian menggenggam tanganya.menendang ke bawah,dan akhirnya terdiam.
“Jangan kawatir,dia akan baik-baik saja.”Setelah itu,si orang tua itu berkata dengan nada tenang dan entah kenapa ada rasa kebingungan di hatinya.
Pada saat itu,saat Ning Xue memanggil Ye Wuchen... apa dia memang gadis kecil biasa?
Melewati hutan,akan ada rumput liar,lalu hutan lagi.Ye Wu Chen berjalan ke arah selatan dari pagi hari sampai sore hari dan terdiam menghitung jarak,lalu dia berbicara dengan Nan Er.
“Siapa namamu,Master?”
“Ye Wu Chen.”
“Wow,nama yang bagus.”
“.......”
“Kau dari mana,master?”
“.....Hua Xia.”
“Wow,bahkan tempat asalmu juga punya nama yang bagus.”
“.........”
Ye Wu Chen menggunakan Pikiran dan lalu pedang emas itu langsung muncul di hadapanya.Dia mengayunkan tanganya dengan pelan membentuk belokan berwarna kemasan.dia bisa merasakan kekuatan tanpa batas di dalam pedang ini,dasarnya kekuatanya sangatlah lemah jadi dia tidak bisa melepaskan kekuatan sebenarnya dari pedang ini.
Pedang apa ini sebenarnya....
“Nan Er,apa kau ingat nama dari pedang ini?” Ye Wu Chen bertanya.
“biarkan aku berpikir dulu...uh,namanya pedang Nan Huang dan di panggil....Zhan Xing.”Nan Er berkata dengan putus putus seperti dia sangat bekerja keras untuk mengingat ingatan buramnya.
“Nan Huang----Zang Xing?!”Ye Wu Chen mengangkat pedangnya,dan lalu menatap tulisan “南” yang di pahat di ujung lancip pedang Nan Huang?
Pada awal pembentukan dunia.... Nan Huang dan Bei Di...
Tiba-tiba pecahan ingatan itu muncul kembali di pikiran Ye Wuchen,dia tidak bisa berpikir lain selain berpikir pedang Nan Huang ini,jadi pasti ada pedang Bei Di Juga? Nan Huang dan Bei Di,mereka berdua adalah orang pertama yang ada di dunia ini,dan bisa di bilang adalah pembuat dari dunia ini.
“..... Mereka sudah bertarung satu sama lain tanpa adanya hasil,tapi malah menghancurkan dunia ini dan akhirnya membentuk Surga,Bumi,Manusia,Dewa dan Iblis..”
Jika ini benar,lalu dunia Dewa dan Iblis juga pasti ada.dongeng yang di ceritakan oleh Kakek Chu pasti memang benar.
Semua nya kosong saat Ye Wu Chen datang ke Benua Tian Chen.sekarang dia memulai kehidupanya yang baru,dan lalu dia mempercepat perjalananya.dia entah kenapa bisa muncul di benua ini dan kehilangan ingatanya dan kemudian mendapatkan pedang Nan Huang yang misterius ini.... apa yang akan menunggunya?
Hutan lainya muncul di hadapanya.
Langit menjadi lebih gelap dan lebih kemudian matahari muncul,dan awan hitam muncul di setiap langit.beberapa jam kemudian,saat malam tiba,keheningan hutan ini menjadi lebih menakutkan sambil bayangan di hati Ye Wu Chen muncul.
Perasaan apa ini?Dia menyentuh hatinya yang berdetak sangat kencang,cepat dan pelan.
Dia entah kenapa mempercepat langkahnya karena dia tidak mau tinggal di hutan yang tidak di ketahui apa bahaya yang ada di sini.berdasarkan perkataan kakek Chu,setelah hutan kecil ini,seharusnya ada kota kecil.Tapi dia tidak tau seberapa jauh lagi sampai dia bisa menujuk Kota dari Negara Tian Long.
Editor : Rio Bw
Jika ada salah kata ataupun Typo Bisa langsung Komen di bawah
Trimakasih
Heavenly Star Chapter 10 : Malam Bulan Purnama
“Kakak..... pergi...” tiba-tiba wajah Ning Xue menjadi pucat,melamun.matanya tiba-tiba berubah menjadi keabuan seperti dunia di depanya tiba-tiba hancur.Chu Jing Tian tanpa sadar memukul punggungnya dan langsung berkata “Adik... adik kecil,Kakakmu Kawatir kalau kau nanti terkena bahaya jika dia membawamu denganya.tapi dia berkata akan segera mengambilmu.”
“Tidak...”Ye Ning Xue berkata,dan lalu dia berlari ke arah Chu Jing Tian seperti orang gila,yang membuatnya sangat berbeda dari bentuk Ning Xue yang lemah dan kecil.menangis,dia terus-terusan memukul Chu Jing Tian dengan tinjunya “Kau bohong padaku! Bohong padaku! Kakakku tidak akan meninggalkanku,Kau bohong...aku tidak mau jauh dari kakakku,tidak mau!”
Reaksinya yang berlebihan.Chu Jing tian langsung menganggkat tanganya “Tenanglah adik kecil,Kakakmu akan kembali.,”
“Kau Bohong padaku... kalian semua bohong padaku!aku tidak mau kakakku pergi....” Ning Xue menangis dengan keras.dia di tinggal sendiri di dunia jika kakaknya pergi darinya,dia tidak dapat membayangkan dunia tanpa adanya kakaknya.langsung saja,dia membersihkan tangisanya saat dia menyadari sesuatu,lalu memegang baju Chu Jing Tian dan berteriak “Katakan padaku,Dimana kakaku pergi? Aku harus menemukanya!”
Chu Jing Tian langsung menggelengkan kepanya dan hampir ingin menangis “Yang mulia,Maafkan aku.Kakakmu pasti akan mengambilmu.kau tidak akan bisa mengejarnya karena dia sudah pergi dari tadi.”
“Katakan padaku... tolong katakan padaku dimana perginya kakakku...tolong....”dia melihat ke atas dengan mata penuh dengan air mata dan sebuah tangisan yang jatuh sampai lehernya,memandang ke arah Chu Jing Tan,yang membuat Chu Jing Tian ketakutan memandang matanya.
“Kakak Da Niu... tolong katakan padaku,aku tidak mau meninggalkan kakakku...”
“Katakan padaku... aku tidak mau meninggalkan kakakku,aku tidak bisa meninggalkan kakaku...”
Si orang tua itu masih memandangnya dari awal,wajahnya yang tak menunjukan emosi menjadi emosional,dan terkejut.
Chu Jing Tian tiba tiba merasa seperti dia mulai sulit untuk bernafas dan akhirnya menyerah,lalu menunjukakn ke arah selatan “Dia sekarang dalam perjalanan menuju Negara Tian Long di Selatan,tapi...”
Ye Ning Xue mengambil kembali tanganya dan berlari ke arah yang telah di tunjuk oleh Chu Jing Tian.Chu Jing Tian kaget,dia mau membawa kembali Ning Xue tapi tubuhnya tidak bisa bergerak.Dia menahan giginya untuk meronta dan berteriak “Adik kecil,kembalilah! Cepat kembali Sekarang!”
Bayangan putih kecil itu semakin mejauh dan mejauh,di bawah rimbunan pohon menghilang tanpa jejak.
Chu Jing Tian mebelokan Tubuhnya,memberontak dan berteriak “Dia akan dalam bahaya jika aku tidak mengejarnya.Kenapa kau menghentikanku untuk mengejarnya?”
Si orang tua itu menghela nafas dan berkata “Jika kau bisa membaca matanya,kau tidak akan mengejarnya sama sekali.di dalam matanya terdapat obsesi yang sangat ingin dan tidak ada yang bisa menghentikanya.Jika kau secara paksa menghentikanya,dia tidak akan berhenti meronta meskipun nyawa taruhanya.”
“Kalau begitu biarkan aku pergi bersamanya atau kau membawanya.karena dia masihlah anak 10 tahun.dia tidak akan mungkin bisa mengejar nya karena kakaknya Ye Wu Chen sudah pergi dari tadi.dan lagi,dia mungkin akan menemui bahaya,mungkin hewan liar tiba-tiba muncul....Kakek!”
“Tidak!”
Entah kenapa,si orang tua itu masih saja menolak dengan tatapan dingin.
“Kakek,kau punya hati untuk melihat gadis kecil terkena bahaya?dan lagi,dia adik dari Ye Wu Chen!!” Chu Jing Tian berteriak ke arah orang tua itu.Ini pertama kalinya dia berteriak ke kakeknya,karena ini memang berlebihan.
“Aku bilang tidak!” orang tua itu malah berteriak lebih kencang dan mengalahkan suara Chu Jing Tian.Chu Jing Tian menggenggam tanganya.menendang ke bawah,dan akhirnya terdiam.
“Jangan kawatir,dia akan baik-baik saja.”Setelah itu,si orang tua itu berkata dengan nada tenang dan entah kenapa ada rasa kebingungan di hatinya.
Pada saat itu,saat Ning Xue memanggil Ye Wuchen... apa dia memang gadis kecil biasa?
Melewati hutan,akan ada rumput liar,lalu hutan lagi.Ye Wu Chen berjalan ke arah selatan dari pagi hari sampai sore hari dan terdiam menghitung jarak,lalu dia berbicara dengan Nan Er.
“Siapa namamu,Master?”
“Ye Wu Chen.”
“Wow,nama yang bagus.”
“.......”
“Kau dari mana,master?”
“.....Hua Xia.”
“Wow,bahkan tempat asalmu juga punya nama yang bagus.”
“.........”
Ye Wu Chen menggunakan Pikiran dan lalu pedang emas itu langsung muncul di hadapanya.Dia mengayunkan tanganya dengan pelan membentuk belokan berwarna kemasan.dia bisa merasakan kekuatan tanpa batas di dalam pedang ini,dasarnya kekuatanya sangatlah lemah jadi dia tidak bisa melepaskan kekuatan sebenarnya dari pedang ini.
Pedang apa ini sebenarnya....
“Nan Er,apa kau ingat nama dari pedang ini?” Ye Wu Chen bertanya.
“biarkan aku berpikir dulu...uh,namanya pedang Nan Huang dan di panggil....Zhan Xing.”Nan Er berkata dengan putus putus seperti dia sangat bekerja keras untuk mengingat ingatan buramnya.
“Nan Huang----Zang Xing?!”Ye Wu Chen mengangkat pedangnya,dan lalu menatap tulisan “南” yang di pahat di ujung lancip pedang Nan Huang?
Pada awal pembentukan dunia.... Nan Huang dan Bei Di...
Tiba-tiba pecahan ingatan itu muncul kembali di pikiran Ye Wuchen,dia tidak bisa berpikir lain selain berpikir pedang Nan Huang ini,jadi pasti ada pedang Bei Di Juga? Nan Huang dan Bei Di,mereka berdua adalah orang pertama yang ada di dunia ini,dan bisa di bilang adalah pembuat dari dunia ini.
“..... Mereka sudah bertarung satu sama lain tanpa adanya hasil,tapi malah menghancurkan dunia ini dan akhirnya membentuk Surga,Bumi,Manusia,Dewa dan Iblis..”
Jika ini benar,lalu dunia Dewa dan Iblis juga pasti ada.dongeng yang di ceritakan oleh Kakek Chu pasti memang benar.
Semua nya kosong saat Ye Wu Chen datang ke Benua Tian Chen.sekarang dia memulai kehidupanya yang baru,dan lalu dia mempercepat perjalananya.dia entah kenapa bisa muncul di benua ini dan kehilangan ingatanya dan kemudian mendapatkan pedang Nan Huang yang misterius ini.... apa yang akan menunggunya?
Hutan lainya muncul di hadapanya.
Langit menjadi lebih gelap dan lebih kemudian matahari muncul,dan awan hitam muncul di setiap langit.beberapa jam kemudian,saat malam tiba,keheningan hutan ini menjadi lebih menakutkan sambil bayangan di hati Ye Wu Chen muncul.
Perasaan apa ini?Dia menyentuh hatinya yang berdetak sangat kencang,cepat dan pelan.
Dia entah kenapa mempercepat langkahnya karena dia tidak mau tinggal di hutan yang tidak di ketahui apa bahaya yang ada di sini.berdasarkan perkataan kakek Chu,setelah hutan kecil ini,seharusnya ada kota kecil.Tapi dia tidak tau seberapa jauh lagi sampai dia bisa menujuk Kota dari Negara Tian Long.