TL : Sunggi
Jika ada salah kata maupun Typo bisa langsung komentar di bawah sini
Trimakasih
Jika ada salah kata maupun Typo bisa langsung komentar di bawah sini
Trimakasih
Bintang Surgawi Chapter 44 : Kau Gila!
“pada akhirnya semua itu hanyalah dugaanmu saja.” Ye Shui
Yao berkata, tapi dia tidak menyalahkan Ye Wu Yun. Di samping tidak melihat ke
arah wu chen, dia tidak terlihat ada yang aneh. Seperti masalah yang terjadi
tadi malam tidak pernah terjadi. Kedua orang ini masih tetaplah diam.
“aku tidak pernah meragukan dugaanku. Dan lagi, semua itu
bukanlah dugaan, tapi lebih tepat di sebut... fakta! ”
“........... akankah kau katakan itu kepada ibu?”
Sudah sangat lama semenjak Ye Shui Yao berkata banyak
kata.sebelumnya, meskipun dia sedang berbicara dengan keluarganya, dia masih
tidak ingin berkata dan hanyakan akan mengangguk ataukah menggelengkan
kepalanya.
“Apa kakak kawatir denganku ?”
“........”
“Jangan kawatir kak, Ye Wu Yun itu orangya toleran dan murah
hati, kenapa dia akan membicarakankku di belakang. Dia hanya akan tetap diam,
lalu setelah itu, dia akan “secara tidak sengaja” membiarkan salah satu pelayan
nya tau soal itu dan semuanya akan tersebar ke seluruh orang. Tapi mereka pasti
tidak akan punya waktu untuk berurusan denganku untuk 2 hari kedepan.”
Ye Wu chen mengambil undangan yang ada di atas meja dan
membukanya--- ini seharusnya tidak bisa di panggil undangan, tapi lebih di
sebuh undagan untuk melihat kopetisi 2 hari lagi. Karena pertandingan tersebut
akan di gunakan untuuk memilih orang paling berbakat di negara Tian Long,
beberapa dari mereka mungkin akan menjadi orang terkenal di kota Tian Long di
masa depan nanti, dan mungkin beberapa akan menyerahkan diri untuk melayani
negara dan menjadi tian penyangga dari negara ini. Di samping itu, kompetisi
seperti ini yang memutuskan siapa yang terkuat pasti menghasilkan pertarungan
yang sangat sengit, yang hanya bisa di lihat satu kali setahun, siapa yang
tidak mau melihat? Karena itu kebanyakan bangsawan akan ada di sana untuk
melihat, dan bahkan kebanyakan orang akan berkelana dari jauh hanya untuk
melihat pertandingan ini. Dan sebagai keluarga Ye, Salah satu dari clan besar,
jelas di undang.
Akan tetapi, undangan ini mengundang semua anggota keluarga
Ye dan hanya Wu Chen yang tidak di undang.
“kelihatanya aku sudah di lupakaan. Kakak, kamu sebaiknya
datang untuk melihat, seluruh anak jenisu dari kota Tian Long akan ada di sini,
dan mungkin kakak bisa menemukan seseorang yang kakak sukai di sini. Oh,
ngomong-ngomong, aku pasti akan datang dan melihat.” Ye Wu Chen dengan biasa
berkata.
Ye Shui Yao “.....”
Kedua orang ini kehabisan kata-kata dan suasananya jadi
sangat tenang. Setelah terdiam lama, mood nya jadi agak canggung. Di tinggal
sendirian di suasana tenang, tidak mengingat sesuatu pasti tidak mungkin.
“Cough...... gini, kakak, Masalah kemarin malam........”
Rasanya seperti di setrum, Suara dingin Ye Shui Yao akhirnya
keluar “Keluar!!”
“oh..... kita kan saudara, melihat satu sama lain harusnya
tidak masalah.......”
Bang!
Sebuah tintang hitam di lempar di depan tempat duduk Ye Wu
Chen, tapi Ye Wu Chen sudah lari menghindar.
“aku tidak akan mengatakan masalah ini lagi.... . tadi itu
tempat tinta yang sangat besar, dan aadi di lempar dengan kekuatan yang besar
untuk melubangi kepala orang biasa. Wanita itu memang mahkluk yang menakutkan.”
Ye Wu Chen dengan perasaan takut memikirkan itu setelah melarikan diri dari
halaman Ye Shui Yao.
Wu Chen bisa di bilang mengerti soal dunia masa lalu dan
masa depan, tapi sesuatu yang tidak bisa dia mengerti adalah hati seorang
wanita. Karena semenjak dia berumur 7 tahun, dia tanpa sadar belajar untuk
menjauhi mereka. Dia masihlah seperti kertas kosong setelah 10 tahun berlalu, dan
perubahan yang ada pada diriya hanyaloah sifatnya saja, yang tidak di barengi
dengan pertumbuhan tubuhnya, tumbuh dan lebih dewasa.
Seperti yang di duga, berita tentang tuan muda kecil dengan
tanpa alasan memukul Tuan Muda besar sudah menyebar sore ini. Dan di tambah, Dia
menambahkan rasa pemberontakan ke padanya. Masalah ini jelas di sebarkan oleh
Ye Wu, dan dia bahkan berkata tuan muda sudah melarang dirinya untuk mengatakan
kepada orang lain, tapi dia merasa sedikit marah.
Sebagai hasilnya, masalah ini jelas terdengar oleh wang Wen
Shu. Tapi masalah ini menyangkut anaknya yang baru kembali yang sangat di manja
oleh ibunya, jadi bagaimana bisa dia menyalahkan Wu Chn, Dia hanya menenangkan
Ye Wu Yun dengan beberapa kata tapi Ye Wu Chen bahkan tidak mengatakan apapun
padanya dan Dia berkelakukan seperti tidak ada masalah yang terjadi.
Tapi jendral Ye dan kakek Ye sudah sangat sibuk dan mungkin
tidak akan kembali 2 hari kedepan.
Ye Wu Chen melihat kedepat melihat seberapa lama Ye Wu Yun
bisa menhan semua ini, akan tetapi, saat hai itu datang saat Ye Wu Yun tidak
bisa menahan diri dan menunjukan dirinya yang sebenarnya, Y eWu Chen akan
kehilangan mainan yang bagus. Bagiamana bisa dia hidup dengan bosan tanpa ada
sesuatu yang seru.
Keesokan harinya, ye Wu Chen membawa Ye Qi denganya untuk
belanja di sekitar Kota Tian Long lagi, dia berjalan melewati beberapa tempat
yang tidak pernah dia lewati dan beberapa yang sudah dia lewati dan mengingat
beberapa bentuk dari banyak gedung serta pertokoan. Sore harinya, dia
memandikan Ning Xue dan setelah itu, dia pergi untuk berkeliling lagi, tapi kali ini, saat dia melewati kamar
tidur Ye Shui Yao, Jendela di atas jelas tertutup dengan rapat.
Saat dia kembali, Ye WU Chen menggengam sebuah kertas,
kertasnya terrliaht seperti kertas yang sama yang ada di atas meja Ye Shui Yao,
kertas itu adalah sebuah surat undangan untuk melihat kompetisi besok. Yang
berbeda adalah nama Ye Wu Yun tertulis di atasnya.
Pertandingan besok memang tidak akan bisa di lihat kecuali
seseorang itu benar kaya, karena Sang Kaisar akan datang, keamananya tidak
boleh di tunjukan sebuah kekuarangan maupun seseorang yang tidak di undang
masuk. Tapi orang-orang yang muncul semuanya memilik sebuah kekuatan dan
pengaruh, dan kebanyakan adalah pangeran kota Tiang Long dan adipati dan
bangsawan, tapi juga ada beberapa pemimpin provinsi, yang kaya dan lain-lain...
Dan keluarga Ye, merupakan salah satu keluarga Besar, jelas
akan mendapatkan undangan yang sangat bagus. Dengan menggunakan emas sebagai
tutupnya.
Ye Wu Chen menekan ujung dari tulisan “Yun”, dan jarinya
bersinar dengan warna yang tidak di ketahui, saat jarinya bergerak, tulisan
hitamnya juga menghilang, sampai tidak ada tanda tulisan itu ada. Kertasnya
berubah menjadi putih, tapi tidak ada tanda kertasnya rusak.
Ye Wu Chen menulis “Chen” di tempat tulisan “Yun” berada,
dan setelah itu, dia menaruh kuasnya lagi, menguap dan pergi tidur.
Sudah sangat siang saat Ye Wu Chen bangun, dia mendengar
suara ketukan Xiao Lu sambil berkata “Tuan Muda, Madam sudah berangkat dan
tidak akan kembali sampai sorem, sarapan sudah siap, jadi tolong bangun Tuan
Muda dan Nyoya Muda Ning Xue...”
“Aku mengerti, kau boleh masuk.” Ye Wu Chen dengan lemah
berkata sambil mengosok matanya yang masih mengantuk, dia mengerakan tangnaya
dan pintunya terbuka.
Sekarang pasti pertandinganya sudah di mulai, tapi Ye Wu
Chen terlihat tidak buru-buru, dia memperbolehkan Xiao Lu mengganti bajunya dan
menyisih rambutnya, dan setelah itu, dia dengan tenang sarapan dengan Ning Xue,
dia akan keluar dari kediaman Ye, tapi sayangnya, dia berpapasan dengan Ye Wu
Yun sepertinya dia juga akan pergi.
Ye Wu Yun memiliki senyum kaku sambil bertanya “Adik Wu
Chen, Apa kau mau pergi belanja lagi ?”
“Oh, bukankah ada yang bilang akan ada kompetisi dari
akademi kerajaan yang di adakan hari ini? Aku hanya ingin datang melihat.” Ye
Wu Chen dengan biasa berkata tanpa menaikan matanya.
“ini ... .. Adik Wu Chen, ini bukan kompetisi biasa, kau
tidak akan bisa masuk tanpa ada undangan. Adik Wu Chen kau terlihat seperti....
”
“Kau gila? Dengan kekuatan Keluarga Ye ku, diamana tempat
dari kota Tian Long yang tidak bisa aku singgahi? Semua orang yang berani
menahanku, aku akan mengambil kepalanya!” Ye Wu Chen melihat ke arahnya dengan
penuh perasaan dingin, dia membawa Ning Xue dan berjalan kedepan tanpa melihat
ke arah Ye Wu Yun.